Semarak dan Solidaritas : Army Mulyanto dan Warga Ciampaeun Merayakan Megah HUT Ke-51 PDI Perjuangan

andongonline.com | Wakil Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Depok, Army Mulyanto, bersama komunitas Warga Ciampaeun, memeriahkan perayaan ulang tahun ke-51 Partai PDI Perjuangan dengan semangat tinggi.

Acara megah berlangsung di Vila Kirai, RW 13, Kelurahan Ciampaeun, Kecamatan Tapos, pada Rabu 10 Januari 2024, memancarkan semarak dominasi warna merah yang melambangkan semangat juang partai berbanteng. Berbagai kegiatan menarik, seperti pemotongan tumpeng dan sesi karaoke, turut meramaikan perayaan tersebut. Bahkan, hadiah sarung pun diberikan kepada yang mampu menjawab pertanyaan dengan tepat.

Army Mulyanto, selaku Caleg DPRD nomor urut 4 dari Partai PDI Perjuangan, Dapil Cilodong – Tapos, menyampaikan kegembiraannya atas partisipasi warga dalam meriahkan acara tersebut.

Dalam sambutannya, Army Mulyanto juga mengucapkan doa dan selamat ulang tahun untuk Partai PDI Perjuangan yang kini telah mencapai usia 51 tahun. Acara ini dijelaskan sebagai bagian dari instruksi langsung dari Partai, di mana para kader diminta untuk merayakan HUT partai di dapil masing-masing.

“Meskipun hujan, 400 orang hadir, menunjukkan animo masyarakat yang luar biasa untuk merayakan HUT ke-51 PDI Perjuangan,” ungkap Army Mulyanto dengan bangga.

Dia juga mengekspresikan harapannya bahwa PDI Perjuangan akan meraih kemenangan untuk keempat kalinya di pemilu mendatang, dengan dukungan Ganjar – Mahfud sebagai Presiden Republik Indonesia.

Baca Juga :   Terkait Berita Hasil Pemilu DPRD Depok, GP Ansor Depok Himbau Masyarakat Bersabar Tunggu Hasil Resmi KPU Depok

Ketua Ranting PDI Perjuangan Ciampaeun, Surahaman, menegaskan solidaritas masyarakat di Ciampaeun yang dianggap sudah kokoh dan tidak dapat diganggu.

“Kami berkomitmen untuk tetap solid, tidak bisa diganggu gugat. PDI Perjuangan menginginkan satu putaran dalam proses pemilihan tanpa adanya dua putaran,” tegas Surahaman, yang juga menyampaikan harapannya untuk meraih kemenangan mutlak dengan setidaknya 52 persen suara dalam satu putaran.

Surahaman juga memaparkan sejarah Ciampaeun yang awalnya tidak mengenal keberadaan PDI Perjuangan. Namun, kini mereka bersama-sama membangun sejarah politik dan memperkuat posisi partai PDI Perjuangan di wilayah Ciampaeun.