Pada tanggal 24-25 Juli 2024, Vila Sandatril di Cisarua, Bogor menjadi saksi acara Gathering Fee Project ke-2. Fee Project, merupakan komunitas anak muda pekerja seni dokumentasi foto dan videografi, kembali berkumpul menghadiri Gathering untuk mempererat komunikasi antar sesama anggota.
Evan Mury Subhan, yang akrab disapa Om Evan, selaku owner dari Alphostory, menyebutkan bahwa tujuan utama dari acara ini adalah mempererat ikatan kebersamaan di antara rekan seprofesi. “Harapannya, acara ini bisa menambah wawasan, pengetahuan, dan juga menjadi ajang untuk berbagi jadwal pekerjaan,” ungkapnya.
Ketua panitia, Syamsuri, salah satu owner dari YSS Photography, dengan tawa menyebut bahwa Fee Project adalah “kumpulan tukang foto dan tukang video,” menambahkan rasa humor dan keakraban dalam suasana acara. Ia juga menyampaikan rasa terima kasihnya kepada seluruh anggota yang telah hadir dan mensupport acara ini hingga berjalan dengan lancar. “Acara ini tidak akan sukses tanpa dukungan dari semua anggota,” ujarnya. Syamsuri juga menambahkan, “Kami mengajak para fotografer dan videografer yang ingin bergabung bersama kami untuk turut serta dalam komunitas ini.
Dalam gathering ini, selain menjalin komunikasi dan kebersamaan, para peserta juga membicarakan agenda-agenda ke depannya. “Seperti tahun sebelumnya, insyaallah kita akan membuat event fotografi dan videografi di tahun ini dengan lebih meriah lagi. Dalam event kali ini kami berencana bersinergi dengan komunitas-komunitas pecinta foto dan videografi, khususnya para pekerja dokumentasi di bidang wedding, dokumentasi event, dan lainnya,” jelas Fauzi Kurniawan Pemilik Vendor Foto One Photography.
Dengan adanya acara gathering ini, diharapkan hubungan antar pekerja seni dokumentasi semakin erat, dan berbagai agenda ke depan dapat terealisasi dengan baik, memberikan manfaat yang besar bagi komunitas ini dan industri kreatif pada umumnya.
